Proses manajemen - Praxis Framework

Tujuan dari proses ini adalah untuk:

menilai keberlangsungan proyek dan program untuk dimasukkan ke dalam portofolio;
menjaga suatu manfaat dan campuran proyek dan program yang dapat dikelola.

Indikator	Atribut tingkat 2	Perbedaan antara portofolio terstruktur dan standard utamanya adalah pada portofolio terstrukur kegiatan prioritas dan keseimbangan harus diselaraskan untuk tujuan strategis.
Uraian	Organisasi portofolio bertanggung jawab untuk memilih, mengkategorisasi, dan memprioritaskan proyek dan program. Dia juga bertanggung jawab untuk menyeimbangkan keseluruhan portofolio.
Memilih proyek dan program	Pengurus yang ada di dalam portofolio adalah orang-orang yang bertanggung jawab mengkaji kasus bisnis dan membuat keputusan go/no go.
Kategori	Proyek dan program dikategorikan sesuai dengan karakteristik utamanya.
Prioritas	Proyek dan program diprioritasikan menurut karakteristik sederhana seperti pengembalian bisnis.
Keseimbangan	Tujuan didefinisikan dengan mempertimbangkan keseimbangan portofolio yang diperlukan. Portofolio dinilai secara rutin sesuai dengan tujuannya.

Indikator	Atribut tingkat 3
Uraian	Suatu proses untuk mengelola portofolio yang didefinisikan, diterapkan dan dikaji secara rutin.
Memilih proyek dan program	Pengurus yang ada di dalam suatu skema delegasi memampukan mereka untuk memberikan otorisasi di dalam batas yang didefinisikan. Ringkasan rencana manajemen proyek atau program dinilai terhadap ketersediaan kapasitas dan tujuan strategis.
Kategori	Proyek dan program dikategorikan menurut karakteristik ganda memperbolehkan analisis portofolio yang kompleks.
Prioritas	Proyek dan program diprioritaskan menurut karakteristik berbobot ganda yang memperbolehkan analisis portofolio yang kompleks.
Keseimbangan	Karakteristik dari suatu portofolio yang seimbang didefinisikan dalam ketentuan pembobotan dan antar hubungan. Portofolio dinilai secara rutin terhadap tujuan-tujuan ini.

Terima kasih Lukas Sihombing untuk terjemahannya pada laman ini.